Tips Membeli Sayuran Segar yang Harus Diperhatikan

Dengan semakin banyaknya jenis penyakit berbahaya yang terjadi di masyarakat seperti kanker, stroke, diabetes dan kolesterol telah meningkatkan kepedulian masyarakat akan pentingnya konsumsi sayuran dalam kehidupan sehari-hari. Sayuran yang mengandung banyak mineral dan vitamin serta juga mengandung antioksidan yang dapat menangkal beberapa potensi penyakit berbahaya menjadi salah satu menu utama dalam sajian masakan d rumah. Yang sering menjadi permasalahan adalah semakin banyak juga sayuran tidak segar yang beredar di pasar sehingga membingungkan konsumen, berikut adalah tips membeli sayuran segar supaya tidak tertipu:

• Asparagus: Pilihlah sayuran yang terlihat kokoh dan lembut serta memiliki warna yang cerah dengan ujung yang padat, hindarilah asparagus dengan batang yang timpang. Pilihlah batang dengan ketebalan yang sama.
• Brokoli: Pilih brokoli dengan batang yang kokoh dengan bunga yang rapat dan daun berwarna hijau yang segar. Hindarilah brokoli dengan bunga berwarna kuning.
• Kubis: untuk memilih kubis pilihlah sayur yang terlihat kokoh dan berat sesuai dengan ukurannya periksalah bahwa batangnya juga segar dan padat.
• Wortel: Pilihlah wortel yang kokoh dan lembut tanpa ada akar-akar.
• Seledri: Pilihlah seledri yang kokoh dengan tangkai yang kuat, tangkai dan daun dari seledri haruslah berwarna hijau bukan kuning.
• Timun: Pilihlah timun yang berawarna hijau, dan hindarilah timun yang berwarna kuning.
• Terong: Terong yang baik adalah terong dengan tekstur lembut dan memiliki kulit bersinar dan terasa berat sesuai dengan ukurannya. Saat ditekan dengan lembut daging terong yang elastis dan kenyal mengindikasikan kematangan. Terong yang belum matang dagingnya akan terasa kaku disamping itu terong yang lebih kecil biasanya memiliki biji yang lebih sedikit dan juga terasa lebih pahit.
• Bawang putih: Pilihlah bawang putih yang padat dan berbentuk bulat. Hindarilah bawang putih yang memiliki tunas hijau.
• Kacang hijau: Tips membeli sayuran segar untuk kacang hijau adalah, pilihlah kacang yang lurus ketimbang kacang yang bengkok-bengkok. Hindarilah kacang yang menonjol atau telah kering.
• Bawang merah: Pilihlah bawang merah yang kering, yang beratnya sesuai dengan ukurannya hindarilah bawang yang lembut dan berwarna kehijauan
• Sayur bayam: Pilihlah sayur bayam yang berwarna hijau dengan daun yang segar, hindarilah yang layu dan kecil.
• Tomat: Pilihlah tomat yang berbau wangi dan beratnya sesuai dengan ukuran, hindarilah tomat yang memiliki kulit berkerut disamping itu perhatikan warna dari tomat tersebut.
• Lobak cina: Pilihlah lobak cina yang terlihat kokoh dan berat. Lobak yang lebih kecil cendrung lebih manis dan lebih lembut dibanding lobak yang besar.

Demikianlah info mengenai tips membeli sayuran segar, dengan memahami ciri-ciri dari berbagai jenis sayur yang segar semoga anda akan lebih mudah memilih sayuran yang terbaik untuk dijadikan bahan makanan keluarga Anda.

Tips Merawat Perlengkapan Dapur Agar Selalu Bersih

 

Ingin memiliki alat dapur yang terawat? Memiliki alat dapur yang lengkap tentu saja sangat penting dilakukan. Namun ketika Kamu memiliki alat dapur yang lengkap mulailah untuk mengetahui mengenai bagaimana cara membersihkannya. Dengan mengetahui mengenai cara membersihkan alat dapur tersebut akan memberikan kesehatan makanan yang dibuat. Cara membersihkan alat dapur bergantung dengan bahan dan juga jenis alatnya. Dalam membersihkan usahakan menggunakan bahan alami. Dengan membersihkan menggunakan jenis bahan alami akan membantu dalam menghindari efek samping dari pemakaian alat pembersih tersebut. Berikut ini ada beberapa tips merawat perlengkapan dapur agar selalu bersih:

• Menggunakan sendok kayu

Apabila Kamu memasak mie rebus, air atau pun telur maka tempatkan sendok dari kayu yang berada di atas panci. Tujuannya untuk mencegah air didihkan yang keluar dari panci dan menimbulkan kompor menjadi kotor dan kemasukan air. Kamu bisa mencobanya dengan demikian akan menghilangkan uap panas dan tidak akan mudah tumpah. Sehingga akan membantu dalam menjaga kebersihan alat dapur tersebut.

• Hilangkan bau pada kotak makanan

Ketika kotak makan atau tempat minum menimbulkan bau menyengat biasanya terjadi karena beberapa penyebab. Beberapa penyebab yang menjadi penyebab bau tidak sedap karena terkena air panas dan juga telat mencucinya ketika kotor. Untuk membersihkannya maka dibutuhkan cara khusus. Kamu bisa menggunakan kertas koran untuk menghilangkan bau pada tempat makan atau minum. Caranya sangat mudah hanya membasahi kertas koran dengan air dan simpan didalamnya selama beberapa hari.

• Noda minyak pada wadah plastik

Tentu saja Kamu akan sangat kesulitan membersihkan alat dapur apabila berbahan plastik dan terkena noda minyak. Tips merawat perlengkapan dapur tersebut bisa digunakan cara memberikan dua hingga lima sendok air panas ke dalam wadah. Masukkan ke dalamnya perasan jeruk nipis dan diamkan selama lima menit. Bersihkan menggunakan sabun untuk mengangkat noda minyak yang membandel.

• Membersihkan bak cuci piring

Untuk membersihkan bak cuci piring Kamu dapat menggunakan cuka. Teteskan cuka dalam jumlah yang cukup ke dalam bak cuci piring. Gosok dengan perlahan menggunakan spon yang kasar tanpa menggunakan sabun. Ratakan dan lihat hasilnya tentu saja akan menjadi lebih kesat. Ulangi mencuci dengan menggunakan sabun untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dengan demikian tentu saja bak cuci menjadi bersih dan kesat tanpa noda goresan.

• Membersihkan blender

Ketika Kamu mengolah makanan dengan cara menghaluskannya terlebih dahulu. Tentu saja Kamu akan lebih memilih menggunakan blender dengan alasan cepat dan mudah. Namun tahukah Kamu bahwa noda membandel didalam alas blender sering kali membuat Kamu kesulitan dalam membersihkannya. Tips merawat perlengkapan dapur dengan membersihkan sisa makanan agar tidak mempengaruhi rasa bahan makanan yang di blender berikutnya. Ada baiknya menggunakan tetesan sabun cuci piring dan blender.

Tips Menyimpan Buah yang Baik

Buah-buahan memang menjadi sumber nutrisi penting bagi tubuh manusia, kaya akan vitamin serat dan dipercaya dapat mengobati berbagai macam jenis penyakit dan anti kanker. Hal ini menjadikan konsumsi buah-buahan menjadi sesuatu yang penting bagi tubuh manusia, terutama buah yang segar. Tak jarang kita temukan buah yang telah kita simpan ternyata membusuk dan tidak bisa dikonsumsi lagi, sehingga uang yang kita keluarkan untuk membeli buah tersebut hilang dengan percuma, berikut adalah tips menyimpan buah agar tahan lama dan tetap segar saat disantap:

• Untuk buah-buahan jenis beri seperti strawberry, raspberry dll, sebelum disimpan campurkanlah terlebih dahulu dengan cuka dan air dengan komposisi 1:3. Zat disinfektan yang ada dalam cuka akan melawan jamur sehingga akan memperpanjang kesegaran buah-buahan hingga berminggu-minggu. Kemudian basuhlah dengan air dan keringkan.
• Untuk buah alpukat Anda butuh perlakuan khusus, karena alpukat mengandung enzim yang menghasilkan pigmen cokelat hal ini yang menyebabkan buah alpukat akan cepat terlihat coklat dan tidak mengenakkan untuk dimakan. Untuk mencegah hal tersebut terjadi maka semprotkan dengan jeruk lemon. Zat asam yang ada pada jeruk lemon akan membantu mencegah warna kecoklatan hingga beberapa hari. Anda juga bisa menyimpan alpukat dengan irisan bawang merah, karena gas yang dikeluarkan oleh bawang merah dan berperan dalam membuat mata kepanasan dan menangis juga bermanfaat untuk mencegah oksidasi pada buah alpukat. Selagi bawang merah hanya menyentuh kulit dari buah alpukat maka tidak akan ada perubahan rasa pada buah tersebut.
• Tips menyimpan buah lainnya adalah buah lemon, jika Anda menginginkan semprotan air jeruk untuk resep minuman, makanan dan lain-lain, maka cara yang baik adalah dengan menusuk buah lemon tersebut dengan garpu hal ini lebih efektif dibanding memotong lemon menjadi dua bagian. Dengan menusuk dengan garpu maka Anda bisa menggunakan air jeruk sesuai dengan yang Anda butuhkan tanpa harus membuat seluruh buah lemon kering.
• Potongan buah apel bisa dijadikan snack yang lezat dan sekaligus menyehatkan, namun apel akan cepat mengalami perubahan warna menjadi cokelat sehingga buah yang tersisa menjadi terbuang begitu saja. Hal yang bisa Anda lakukan adalah dengan campurkanlah potongan-potongan buah apel yang tersisa tersebut dengan air garam untuk mencegah proses oksidasi (tapi jangan lebih dari setengah sendok teh garam, jika berlebih maka akan mempengaruhi rasa dari buah apel) setelah lima menit, kemudian keringkan dan simpan potongan buah tersebut ke dalam kulkas didalam sebuah tas plastik.

Berikut adalah tips menyimpan buah agar lebih tahan lama dan tetap segar, semoga dapat menambah ilmu pengetahuan anda dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, selamat mencoba.